Logo

Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan

Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah

Kinerja Kepala Sekolah dan Guru dalam Mengimplementasikan Pendidikan Inklusif

Munawir Yusuf
Submitted
Oct 31, 2013
Published
Dec 31, 2012
PDF (BAHASA INDONESIA)
Citation
Yusuf, M. (2012). Kinerja Kepala Sekolah dan Guru dalam Mengimplementasikan Pendidikan Inklusif. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 18(4), 382–393. https://doi.org/10.24832/jpnk.v18i4.96
Abstract

This study aimed to describe the performance of school principals and teachers in
implementing inclusive education in primary school. To achieve these objectives, a research survey has been conducted at primary schools that organize inclusive education in 4 area districts, namely Surakarta, Karanganyar, Sukoharjo and Boyolali, in Central Java Province. The numbers of samples in this study were 51 inclusion elementary schools, 51 school principals, and 103 classroom teachers. Data were collected and processed using questionnaires and descriptive statistics, respectively. Questionnaire Validity for School Principals is in the range of 0312-0796 with 0962 reliability. Questionnaire Validity for Teachers is in the range of 0290-0815 with 0956 reliability. The results can be summarized as follows: 1) The performance of school principals in implementing inclusive education is in the medium category; 2) performance of classroom teachers in implementing inclusive education is in the medium category; and 3)Principal performance score average (65.45 %), higher than the average score achieved by teachers (62.3%).


ABSTRAK

 

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kinerja kepala sekolah dan guru dalam mengimplementasikan pendidikan inklusif di sekolah dasar (SD). Untuk mencapai tujuan tersebut, dilakukan penelitian survei ke SD penyelenggara pendidikan inklusif di 4 (empat) wilayah kabupaten/kota, yaitu Surakarta, Karanganyar, Sukoharjo, dan Boyolali, Provinsi Jawa Tengah. Jumlah sampel dalam penelitian ini 51 SD Inklusi, 51 kepala sekolah, dan 103 guru kelas. Data dikumpulkan dengan menggunakan angket dan diolah secara statistik deskriptif. Validitas angket kepala sekolah berada dalam rentang 0.312 - 0.796 dengan reliabilitas 0.962. Validitas angket guru berada dalam rentang 0.290 - 0.815 dengan reliabilitas 0.956. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) kinerja kepala sekolah dalam mengimplementasikan pendidikan inklusif berada dalam kategori sedang; 2) kinerja guru kelas dalam mengimplementasikan pendidikan inklusif berada dalam kategori sedang; dan 3) skor kinerja kepala sekolah rata-rata (65,45%), lebih tinggi dibanding skor rata-rata yang dicapai guru (62,3%).

Statistics

Downloads

Download data is not yet available.
Read Counter : 1584
Downloads : 2083
References
Andrews, Amanda Ajodhia & Frankel, Elaine: Ryerson University. 2010. Inclusive Education in Guyana: A Call For Change, International Journal of Special Education, Vol. 25 No. 1, 2010.
Barnes, C. & Mercer, G. 2003. Disability Cambridge, UK: Polity Press (Chapter 1-Disability and Choices of Model).
Charema, John: Mophato Education Centre. 2010. Inclusive Education in Developing Countries in The Sub Saharan Africa: From Theory to Practice, International Journal of Special Education, Vol. 25 No. 1, 2010.
Direktorat Tenaga Kependidikan, Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan. 2008. Penilaian Kinerja Guru, Kementerian Pendidikan Nasional, Jakarta.
Kalyva, Efrosini; Gojkovic, Dina; & Tsakiris, Vlastaris’ City Liberal Studies, Thessaloniki, Greece. 2007.
Serbian Teachers’ Attitudes Towards Inclusion, International Journal of Special Education, Vol.22, No. 3, 2007.
Mdikana, Andile; Ntshangase, Sibusiso & Mayekiso, Tokozile: University of the Witwatersrand (2009),International Journal of Special Education, Vol.22, No. 1. 2007.
Oliver, M. 1990. The Politics of Disablement: A Sociological Approach, New York: St Martin’s Press.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 70 tahun 2010 tentang Pendidikan Inklusif bagi Peserta Didik Berkelainan dan/atau Peserta Didik dengan Potensi Kecerdasan dan Bakat Istimewa.
Ro’fah, Andayani, dan Muhrisun. 2010. Membangun Kampus Inklusif, Best Practices Pengorganisasian Unit Layanan Difabel, Diterbitkan oleh Pusat Studi dan Layanan Difabel (PSLD) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Stainback, Susan & Stainback, William. 1996. Inclusion, A Guide for Educators, Paul. H. Brokes Pubisihing, Co. Baltimore, London, Toronto, Sydney.
Sunardi; Yusuf, Munawir; Gunarhadi; Priono. 2010. The Implementation of Inclusive Education in Indonesia, Research Report International Collaborative Research Grant Funded by World Class University Project DIPA Sebelas Maret University.
Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Yi Ding; Gerken, Kathryn C.; VanDyke Don C.; and Fei Xiao. 2006. Parents’ and Special Education Teachers’ Perspectives of Implementing Individualized Instruction in P.R. China: An Empirical and Sociocultural Approach, International Joournal of Special Education, Vol.21 No. 3, 2006.
Yusuf, Munawir dan Indianto, R. 2009. Kajian tentang Implementasi Pendidikan Inklusif sebagai Alternatif Penuntasan Wajib Belajar Pendidikan Dasar bagi Anak Berkebutuhan Khusus di Kabupaten Boyolali, Laporan Penelitian, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Sebelas Maret.
Yusuf, Munawir dan Indianto, R. 2010. Kajian tentang Implementasi Pendidikan Inklusif sebagai Alternatif Penuntasan Wajib Belajar Pendidikan Dasar bagi Anak Berkebutuhan Khusus di Kabupaten Boyolali, Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, Vol. 16, Edisi Khusus II, Agustus, 2010,Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan Nasional, hal. 136-148.