Logo

Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan

Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah

Pengaruh Supervisi Kunjungan Kelas oleh Kepala Sekolah dan Kompensasi Terhadap Kinerja Guru SD Negeri di Kecamatan Sukoharjo

Soebagyo Brotosedjati
Submitted
Oct 31, 2013
Published
Sep 5, 2012
PDF (BAHASA INDONESIA)
Citation
Brotosedjati, S. (2012). Pengaruh Supervisi Kunjungan Kelas oleh Kepala Sekolah dan Kompensasi Terhadap Kinerja Guru SD Negeri di Kecamatan Sukoharjo. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 18(3), 229–243. https://doi.org/10.24832/jpnk.v18i3.84
Abstract

This study aimed to determine whether there is an effect of classroom visit supervision by the principal and compensation to teacher’s performance. This study uses a quantitative approach to causal correlation. The sample was 170 elementary school teachers in Sukoharjo District. Data collection was using questionnaires. Data were analyzed with the aid of a computer program SPSS version 17. The results showed that: 1) there was a significant effect of classroom visit supervision by principals on teacher performance, 2) there is a significant influence of compensation to teacher’s performance, and 3) simultaneously there is a significant influence of a classroom visit supervision by principals and compensation to teacher’s performance. Compensation has a greater influence than the classroom visits supervision by principals in improving the performance of elementary school teachers.

 

ABSTRAK

 

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh supervisi kunjungan kelas oleh kepala sekolah dan kompensasi terhadap kinerja guru. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif korelasional kausal. Sampel penelitian ini adalah 170 guru SD Negeri seKecamatan Sukoharjo. Pengumpulan data menggunakan angket. Data hasil penelitian dianalisis dengan bantuan komputer program SPSS Versi 17. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) ada pengaruh yang signifikan supervisi kunjungan kelas oleh kepala sekolah terhadap kinerja guru; 2) ada pengaruh yang signifikan kompensasi terhadap kinerja guru; dan 3) secara bersamasama ada pengaruh yang signifikan supervisi kunjungan kelas oleh kepala sekolah dan kompensasi terhadap kinerja guru. Kompensasi mempunyai pengaruh yang lebih besar daripada supervisi kunjungan kelas oleh kepala sekolah dalam meningkatkan kinerja guru SD.

Statistics

Downloads

Download data is not yet available.
Read Counter : 745
Downloads : 1326
References
Armstrong, Michael & Angela Baron. 1998. Performance Management. London: Institute of Personneland Development
Anwar, M. Idochi. 1986. Profil Kinerja Guru Bidang Studi di Kota Madya Bandung. Bandung: IKIP
Arikunto, Suharsimi. 1998. Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Arismunandar. 1997. Hubungan Karakteristik Individu dan Karakteristik Lingkungan dengan Stres Kerja Guru di Sulawesi Selatan. Disertasi tidak diterbitkan. Malang: Program Pascasarjana IKIP MALANG.
Castetter, W.B. 1981. The Personnel Function in Educational Administration. New York: McMillan Publishing, Co.
Davis, Keith & John W.N. 1993. Perilaku dalam Organisasi. Terjemahan Agus Dharma. Jakarta:Erlangga.
Depdikbud. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Direktorat Pendidikan Dasar. 1991/1992. Pedoman Supervisi Pembinaan Profesional Guru Sekolah Dasar. Jakarta: Proyek Peningkatan Mutu Pendidikan Dasar, Ditjen Dikdasmen, Depdikbud.
Dworkin, A.G. 1990. Stress and Illness Behavior Among Urban Public School Teacher. New York:Educational Administration Quarterly, 26 (1), 60-72.
Handoko, T. 1997. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: DPFE
Hamalik, Oemar. 1992. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Mandar Maju.
Mantja.Willem. 2002. Manajemen Pendidikan dan Supervisi Pengajaran. Malang: Wineka Media.
Nawawi, Hadari. 1997. Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Bisnis Kompetitif. Yogyakarta: UGM Press
Natawidjaja, Rochman. 1994. Profesionalisasi Guru. Makalah pada Seminar Pendidikan ProfesionalTenaga Kependidikan. Bandung: FPS
Robbins, S.P. 1995. Organizational Behavior. (5th.Ed.). Englewood Cliffs, New Jersey: Prentice-Hall, Inc.
Rothwell, W.J., & Kanzanas. 1988. Strategic Human Resources Planning and Management. New Jersey:Prentice Hall.
Sahertian, A. Piet. 2000. Konsep Dasar & Teknik Supervisi Pendidikan, dalam Rangka Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jakarta: Rineka Cipta.
Satmoko. 1991. Strategi Normatif-Reedukatif dalam Meningkatkan Kemampuan Inovatif Guru-guru SD (Suatu Alternatif). Pidato Pengukuhan Guru Besar pada Fakultas Ilmu Pendidikan IKIP
Semarang, Tanggal 2 Pebruari 1991.
Satmoko, Retno Sriningsih. 1992. Pengembangan Guru dalam Perspektif Budaya. Semarang: IKIP
Simamora. Henry. 1997. Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi kedua. Yogyakarta: STIE YKPN,.
Solo Pos. 2010. “Guru tersertifikasi Dituntut Tingkatkan Mutu”. 31 Desember 2010.
Sugiyono. 1994. Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta
Wahjosumidjo. 2005. Kepemimpinan Kepala Sekolah: Tinjauan Teoritik dan Permasalahannya. Jakarta:Rajagrafindo Persada.